Rabu, 14 Agustus 2013

Kelinci Dutch

380744_4201910094711_1279038751_n (1)

sejarah kelinci dutch

Kelinci Ras Dutch dengan potongan warnanya yang unik mampu memikat setiap orang yang melihatnya. kelinci ini pertama kali dikenal di Inggris yaitu pada th. 1864. Sebenarnya, nenek moyang dari kelinci ini memang berasal dari Belanda. Sejak sebelum th 1830 Belanda secara rutin mengekspor kelinci ke Inggris untuk kebutuhan konsumsi. Diantara berbagai jenis kelinci itu terdapat satu jenis kelinci bernama Petite Brabancon yang merupakan kelinci lokal dari daerah Brabant di Flanders. Sebagian dari jenis itu mempunyai pola warna yang sangat unik, walaupun tidak sempurna.

 

Inilah cikal bakal kelinci dutch yang kita kenal sekarang. Pada saat itu para breeder di Inggris memilih dan menyeleksi kelinci2 yang mempunyai pola warna unik tadi. Selanjutnya mereka berusaha untuk memperbaiki pola warna unik tadi sehingga menjadi kelinci dutch yang kita kenal saat ini.

Ciri khas dari kelinci ini adalah warna putih yang menyebar dari bawah kepala hingga 1/3 panjang tubuhnya dan melingkar sempurna, dari mulut hingga dahinya juga berwarna putih berbentuk V terbalik, serta ujung kaki belakang juga berwarna putih. Sisanya untuk bagian tubuh lain dapat berwarna hitam, biru, coklat, abu – abu, dan tortoise ( oranye varasi abu halus ), atau variasi dari warna2 tadi. Dutch termasuk jenis kelinci kecil dengan berat antara 1,5 kg - 2,5 kg.

 

ciri – ciri
Kelinci jenis DUTCH adalah jenis yang tidak terlalu besar dengan telinga yang berdiri tegak dan memiliki kaki belakang yang kuat. Kaki belakangnya selalu lebih panjang daripada kaki depannya. Ciri utama kelinci jenis DUTCH ini adalah
 
seakan-akan memakai seragam warna putih yang menutupi sebagian warna dasar kelinci itu sendiri. Kelinci jenis ini adalah merupakan jenis yang populer dikalangan pe-hobi kelinci sampai saat ini.
  • Berat badan pada saat usia dewasa adalah berkisar antara 2 -2.5 Kg dengan masa rentang hidup adalah sekitar 5 – 8 tahun.
  • Masa kehamilan (Gestation Period) adalah 30 – 33 hari
  • Masa sapih yang optimum bagi anak-anaknya adalah pada sekitar usia 4 – 6 minggu
  • Rata-rata konsumsi makannya kelinci dewasa adalah 160 gram per kilogram berat badan
  • Rata-rata konsumsi air adalah 100 – 200 ml per Kilogram berat badan, tapi hal ini juga tergantung dengan kondisi temperature lingkungan
  • Kotoran yang dihasilkan adalah sekitar 5 -6 gumpalan
 
tipe corak
berikut beberapa tipe corak atau pola warna bulu dari kelinci dutch yang hingga saat ini penulis ketahui.
2012-06-18 17.25.32
2012-06-18 17.26.29
2012-06-18 17.26.59
IM000552__2_steel_buck
IMG_0535
sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar